Natal 2012 dan Tahun Baru 2023, Kementerian Pertanian Pastikan Stok Beras Aman

Avatar photo

- Pewarta

Minggu, 25 Desember 2022 - 08:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Beras. (Dok. Pertanian.go.id)

Beras. (Dok. Pertanian.go.id)

ARAHNEWS.COM – Kementerian Pertanian memastikan stok beras aman jelang Natal dan Tahun Baru dengan mendekatkan produksi beras petani ke konsumen.

Sehingga mata rantai distribusi terpotong agar membuat harga lebih terjangkau dan petani mendapatkan keuntungan.

Pemasaran beras dilkukan di enam titik di Jakarta Timur dan pemasaran beras di lima titik di Jabodetabek yaitu beberapa hari lalu.

Penyaluran beras tersebut dipasarkan dengan harga terjangkau di Jabodetabek,” kata  Batara Siagian.

Batara adalah Koordinator Substansi Data Evaluasi dan Pelaporan Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Kementan.

“Yang pertama beras yang di pasarkan sebanyak 2,5 ton dan kemarin pada tanggal 22 sebanyak 2,5 ton jadi total 5 ton yang sudah di pasarkan.”

“Beras yang dijual jenis medium dan premium, untuk beras medium dijual dengan harga Rp9.400 per kg, sedangkan beras premium dijual dengan harga Rp10.000 per kg.”

“Harga ini lebih rendah dari harga pasaran saat ini dan diharapkan masyarakat dapat terbantu,” kata Barata.

Terkait rantai distribusi ini, lanjut dia, memang perlu adanya perhatian khusus serta peran aktif dari beberapa pihak yang terkait antara lain Kementan, Kemendag, Bulog, dan Bapanas (Badan Pangan Nasional).

Mulai dari pendataan beras di petani, hingga beras dipasarkan.
Baca juga: Bapanas: Stok beras Bulog idealnya 1,2 juta ton

Sementara itu, Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementan Suwandi, mengungkapkan bahwa intervensi ini sesuai dengan arahan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dalam rangka penyediaan bahan pangan menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru.

“Ini bertujuan mendekatkan beras produksi petani langsung ke konsumen, karena memang kenaikan harga beras saat ini diakibatkan rantai distribusi yang terlalu panjang.”

“Dengan ini diharapkan masyarakat bisa terbantu dan petani tetap bisa menikmati harga gabahnya,” kata Suwandi.

Seorang warga Kelurahan Nanggewer, Bogor Raudah merasa sangat terbantu dengan beras yang dijual lebih murah dibanding beras yang ada di pasar saat ini

“Ini sangat membantu terutama bagi saya ya, dan harapan saya tentunya jika diadakan lagi kegiatan seperti ini yang dijual jangan hanya beras tapi bahan pangan lain juga,” kata Raudah .

Hal yang sama di sampaikan Lastri warga Kecamatan Cinere, Depok.

“Ini sangat membantu sekali, harapan saya kepada pemerintah kegiatan seperti ini sering dilakukan,” kata Lastri.***

Berita Terkait

Menko Airlangga Hartartato Beberkan Sejumlah Langkah untuk Tarik Investor Global Masuk Indonesia
Ini Dia, Dampak Kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 11 Persen ke 12 Persen Terhadap Kita-kita
SKKNI Pasar Modal Jadi Landasan Universitas Baiturrahmah Mencetak Generasi Muda Siap Berdaya Saing
Analis Memperkirakan Rupiah Melemah di Tengah Kekhawatiran Kebijakan Tarif Trump
Bahas Kerja Sama Ekonomi Indonesia – Tiongkok, Airlangga Hartarto Terima Kunjungan Dubes Wang Lutong
Sapulangit Media Center Gandeng Rilispers.com Pasarkan Publikasi Press Release di 150+ Portal Berita
Peluang Besar untuk Tarik Investasi, Anindya Bakrie Ikut Lawatan Presiden Prabowo Subianto ke Luar Neger
Kebutuhan Cadangan Beras Pemerintah, Indonesia akan Tambah Kuota Impor Beras Sebanyak 1 Juta Ton
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 15:26 WIB

Menko Airlangga Hartartato Beberkan Sejumlah Langkah untuk Tarik Investor Global Masuk Indonesia

Minggu, 17 November 2024 - 06:33 WIB

SKKNI Pasar Modal Jadi Landasan Universitas Baiturrahmah Mencetak Generasi Muda Siap Berdaya Saing

Selasa, 12 November 2024 - 10:07 WIB

Analis Memperkirakan Rupiah Melemah di Tengah Kekhawatiran Kebijakan Tarif Trump

Kamis, 7 November 2024 - 08:40 WIB

Bahas Kerja Sama Ekonomi Indonesia – Tiongkok, Airlangga Hartarto Terima Kunjungan Dubes Wang Lutong

Senin, 4 November 2024 - 16:38 WIB

Sapulangit Media Center Gandeng Rilispers.com Pasarkan Publikasi Press Release di 150+ Portal Berita

Senin, 4 November 2024 - 15:10 WIB

Peluang Besar untuk Tarik Investasi, Anindya Bakrie Ikut Lawatan Presiden Prabowo Subianto ke Luar Neger

Rabu, 30 Oktober 2024 - 10:59 WIB

Kebutuhan Cadangan Beras Pemerintah, Indonesia akan Tambah Kuota Impor Beras Sebanyak 1 Juta Ton

Selasa, 29 Oktober 2024 - 15:49 WIB

Dukung Target Pertumbuhan Ekomomi, Ekbis Media Luncurkan Media Online Ekonomi dan Bisnis Prospektif.com

Berita Terbaru