Ada Kenaikan Harga Namun Tak Signifikan, Stok 12 komoditas Strategis di Makassar Aman

Avatar photo

- Pewarta

Senin, 26 Desember 2022 - 08:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo. (Dok. Setkab.go.id)

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo. (Dok. Setkab.go.id)

ARAHNEWS.COM – Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo memantau stok 12 komoditas bahan pokok untuk memastikan ketersediaan stok saat perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 di Pasar Tradisional Terong, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

“Untuk Sulsel dan hampir di seluruh provinsi, saya mendapatkan laporan rata-rata ketersediaan cukup untuk 12 komoditi ini,” kata Mentan, di Makasar, Ahad.

Dari hasil monitoring tim kementerian, untuk stok 12 komoditas strategis aman, bahkan harganya juga turun, meskipun ada pula yang naik namun tidak signifikan.

“Dari catatan yang ada di beberapa tempat (provinsi lain) juga mengalami penurunan (harga bahan pokok). Selain (stok) cukup, harga juga turun,” kata Mentan Syahrul.

Komoditas yang turun harga antara lain beras, cabai, bawang merah, bawang putih, dan ayam potong.

Sedangkan yang turun, seperti ayam kampung dan minyak goreng curah. Harga beras turun dari Rp11 ribu menjadi Rp10 ribu per kilogram.

Mentan menginstruksikan kepada jajaran di 34 provinsi di tingkat kabupaten/kota agar turun ke lapangan mengecek ketersediaan bahan pangan di pasar sesuai instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi), serta mengajak semua pihak bersinergi menjaga stok dan harga pangan pada libur panjang akhir tahun, maupun menyambut Ramadan dan Idul Fitri serta Idul Adha tahun depan.

“Alhamdulillah, kelihatannya kita sangat siap, tapi jangan terlalu pede (percaya diri), karena sekarang cuaca sangat ekstrim dan pertanian itu erat kaitannya dengan cuaca.”

“Makanya, untuk tahun 2023 kita harus lebih bekerja keras,” ujarnya.

Sanna, pedagang Pasar Tradisional Terong, mengatakan untuk beberapa komoditas pangan seperti cabai dari semula Rp41 ribu turun Rp35 ribu per kilogram, bawang merah dari Rp40 ribu menjadi Rp35 ribu per kilogram, dan bawang putih turun Rp25 per kilogram.

Penurunan harga tersebut karena pasokan berlimpah.

Pedagang ayam potong Muhammad Jabir menuturkan untuk harga ayam ras ada penurunan, dari Rp55 ribu menjadi Rp50 ribu per ekor.

Sedangkan Nurbaya, pedagang ritel minyak curah, menyebut ada kenaikan dari Rp13 ribu per liter menjadi Rp14 ribuan per liter.

Kenaikan itu dipicu keterbatasan pasokan yang terlambat.***

Klik Google News untuk mengetahui aneka berita dan informasi dari editor Arahnews.com, semoga bermanfaat.

Berita Terkait

Sektor Energi dan Keuangan Dinilai Prospektif dalam Laporan CSA Index April 2025
Minta Jangan Khawatir, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati Pastikan Defisit ABPN Indonesia Tak Jebol
CEO Rosan Roeslani Umumkan Struktur Pengurus Lengkap Danantara, Ada Nama Thaksin Shinawatra
Perkuat Ketahanan Sosial Masyarakat, BRI Group Berbagi 100.000 Paket Sembako Bagi di Bulan Ramadan
Termasuk Tomy Winata, Prabowo Subianto Kenalkan Konglomerat kepada Investor Global Ray Dalio
Hallo Media Ajak Wartawan Berjiwa Wirausaha di Kota dan Kabupaten untuk Gabung Menjadi Koresponden
Sustainability Report & Annual Report: Solusi Waktu yang Semakin Sempit dan Deadline OJK Sudah di Depan Mata
Sektor Keuangan dan Energi Tetap Diminati, Investor Masih Waspada di Tengah Ketidakpastian Pasar

Berita Terkait

Kamis, 10 April 2025 - 14:10 WIB

Sektor Energi dan Keuangan Dinilai Prospektif dalam Laporan CSA Index April 2025

Rabu, 9 April 2025 - 10:22 WIB

Minta Jangan Khawatir, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati Pastikan Defisit ABPN Indonesia Tak Jebol

Rabu, 26 Maret 2025 - 13:33 WIB

CEO Rosan Roeslani Umumkan Struktur Pengurus Lengkap Danantara, Ada Nama Thaksin Shinawatra

Senin, 10 Maret 2025 - 16:00 WIB

Perkuat Ketahanan Sosial Masyarakat, BRI Group Berbagi 100.000 Paket Sembako Bagi di Bulan Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 - 09:11 WIB

Termasuk Tomy Winata, Prabowo Subianto Kenalkan Konglomerat kepada Investor Global Ray Dalio

Berita Terbaru