Oleh: AM Hendropriyono, adalah Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), The Master of Intelligence.
ARAH NEWS – Indonesia dikejutkan oleh tragedi terbesar terkait sepak bola, kedua setelah insiden serupa yang terjadi pada pertandingan sepak bola Peru-Argentina yang diadakan di Estadio Nacional Lima di Peru pada tahun 1964.
Bencana stadion olahraga Indonesia terjadi di Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, pada Sabtu malam yang cerah pada tanggal 1 Oktober 2022.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Karena panitia dan jajarannya mengabaikan peringatan intelijen dan saran dari Kapolres Malang, sebagai detail keamanan acara, untuk mengubah waktu permainan dari jam 8 malam hingga 15:30 sore.
Namun PT Liga Indonesia Baru selaku pihak penyelenggara bersikukuh menggelar pertandingan antara FC Arema (Malang) melawan Persebaya (Surabaya) sesuai jadwal semula.
Menurut Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta, peristiwa itu terjadi karena kepadatan penduduk.
Akumulasi orang yang begitu besar mungkin disebabkan oleh terbatasnya jumlah pintu keluar darurat, tidak mengetahui lokasi mereka, dan kurangnya papan petunjuk yang mengarahkan mereka ke tempat yang aman.
Baca Juga:
Hubungan Ekonomi RI‑Saudi Menguat via Lawatan Prabowo Fokus Energi dan Infrastruktur
Iran Tak Aman, Pemerintah Evakuasi WNI: “Kami Bergerak Lewat Jalur Darat”
Sejumlah besar dari mereka yang panik dan tercekik jatuh dan kemudian diinjak-injak oleh orang lain yang saling bertabrakan.
Dari sisi intelijen, kejadian ini menunjukkan masih rendahnya kesadaran masyarakat untuk berwawasan intelijen.
Karena pertimbangan intelijen seperti yang tertulis dalam surat Kapolri ini diabaikan.
Tragedi ini juga menunjukkan semakin rendahnya tingkat disiplin sosial serta ketidakprofesionalan para pemangku kepentingan.
Baca Juga:
‘Gue Bunuh Adek Lo!’: Anak Ancam Ibu Pakai Pisau Usai Tolak Motor
Danantara–Rusia Kembangkan Galangan Kapal Hijau untuk Bangkitkan Maritim Nasional
Sebagaimana dikutip dari akun Instagram @amhendropriyono.***
Klik Google News untuk mengetahui aneka berita dan informasi dari editor Arahnews.com, semoga bermanfaat.