BUSINESSTODAY.ID – PT Pertamina (Persero) dan Chevron New Energies International Pte. Ltd. (Chevron New Energies) menandatangani “joint study agreement” (JSA) untuk mengkaji kelayakan carbon capture storage and carbon capture, utilization, and storage (CCS/CCUS) di Kalimantan Timur, Indonesia.
Perjanjian tersebut ditandatangani di sela-sela CERAWeek 2023, Selasa 7 Maret 2023, acara dimana para pemimpin Chevron dan Pertamina bersama-sama dengan pejabat pemerintah, pakar, akademisi, inovator teknologi, dan pemimpin keuangan mengeksplorasi ide dan solusi dengan tema “Navigating a Turbulent World: Energy, Climate and Security”.
Hadir dalam penandatanganan JSA tersebut, yakni SVP Riset dan Teknologi Pertamina Oki Muraza dan VP CCUS untuk Chevron New Energies Chris Powers.
ADVERTISEMENT
Baca Juga:
Diplomasi Ekonomi Indonesia – Australia, Evaluasi 5 Tahunan CEPA dan Isu Mineral Kritis
Indonesia Berpotensi Selamatkan Jutaan Nyawa, Biofarma dan Gates Foundation Kembangkan Vaksin TBC
CSA Index Naik ke 73,3, Mayoritas Analis Percaya Sektor Ekspor Jadi Penopang IHSG

SCROLL TO RESUME CONTENT
Penandatanganan disaksikan oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI Arifin Tasrif, dan Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto.
Baca konten lebih lanjut di sini: PT Pertamina dan Chevron New Energies International Tandatangani Joint Study Agreement
Artikel ini dikutip dari media online Apakabarnews.com, salah satu portal berita nasional terbaik di Indonesia. Terima kasih. ***
Baca Juga:
Presiden Prabowo Terima Laporan Mentan Amran Terkait Peningkatan Produksi dan Serapan Beras Nasional
Klik Google News untuk mengetahui aneka berita dan informasi dari editor Arahnews.com, semoga bermanfaat.