Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan Masih Berada di Posisi 3 Teratas

Avatar photo

- Pewarta

Senin, 9 Januari 2023 - 08:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Dok. jatengprov.go.id)

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Dok. jatengprov.go.id)

ARAHNEWS.COM – Hasil survei yang dilakukan Voxpopuli Research Center mengungkapkan elektabilitas Ganjar Pranowo, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan masih menempati posisi tiga teratas.

“Kilas balik setahun terakhir posisi tiga besar dalam bursa capres makin kokoh ditempati Ganjar, Prabowo, dan Anies,” kata Direktur Komunikasi Voxpopuli Research Center Achmad Subadja dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu 8 Januari 2023.

Temuan survei Voxpopuli Research Center menunjukkan elektabilitas Ganjar Pranowo mencapai 23,8 persen diikuti Prabowo Subianto sebesar 20,2 persen.

Sementara, eks Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Anies Baswedan meraih elektabilitas 18,7 persen.

Menurut Achmad, tren kenaikan elektabilitas Ganjar sudah terjadi sejak awal pandemi COVID-19 atau pada pertengahan 2020.

Gubernur Jawa Tengah itu bersaing ketat dengan Prabowo yang masih digdaya setelah dua kali mengalami kekalahan pada perhelatan pilpres sebelumnya.

Hanya saja, sambung dia, nasib Ganjar tidak sebaik Prabowo yang relatif memegang kendali atas partai politik.

Ganjar masih harus bersaing di internal PDIP dimana Puan Maharani diperkirakan juga akan bertarung dalam bursa Capres 2024.

“Apakah Ganjar akan mendapat tiket bergantung pada keputusan PDIP yang akan dikeluarkan pada 2023 ini,” ujar dia.

Di sisi lain, elektabilitas Anies Baswedan sebagai penantang kuat bagi Ganjar maupun Prabowo juga tengah menanjak.

Kendati demikian, posisi Anies juga belum aman mengingat koalisi yang digadang-gadang Nasdem, PKS dan Demokrat hingga kini belum terbentuk.

Ia mengatakan sejauh ini elektabilitas ketiga nama itu belum menembus angka 30 persen.

Sementara, partai politik menginginkan calon yang diusung memiliki potensi menang yang lebih tinggi.

Di luar posisi tiga besar, ada nama-nama seperti Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang meraih elektabilitas 5,2 persen, Agus Harimurti Yudhoyono 4,6 persen dan Sandiaga Uno 4,1 persen.

“RK dan Sandi cenderung turun, sedangkan AHY stabil dan terakhir mengalami kenaikan elektabilitas,” ujar Achmad.

Selain itu, Voxpopuli Research Center juga mengumumkan elektabilitas nama-nama lain yaitu Puan mendapatkan elektabilitas 3,9 persen, disusul Erick Thohir 3,1 persen dan Khofifah Indar Parawansa 2,4 persen.

Kemudian Andika Perkasa 1,5 persen, Airlangga Hartarto 1,3 persen, Mahfud MD 1,1 persen dan Yenny Wahid 1,0 persen.

Survei Voxpopuli Research Center dilakukan 17-23 Desember 2022 dengan melibatkan 1.200 responden yang dipilih secara acak bertingkat, dan mewakili seluruh provinsi di Indonesia.

Untuk margin of error survei sekitar 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.***

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Klik Google News untuk mengetahui aneka berita dan informasi dari editor Arahnews.com, semoga bermanfaat.

Berita Terkait

Roy Suryo Soroti Gibran Rakabuming Raka di Perayaan HUT ke-79 TNI, Tak Hadir di Pelantikan Anggota DPR-RI
Rencana Pertemuan Megawati Soekarnoputri dengan Prabowo Subianto Ditanggapi Presiden Jokowi
Soal Pembentukan Kementerian Penerimaan Negara di Kabinet Prabowo Subianto, Begini Tanggapan Gerindra
KPK Geledah Rumah Dinas Kakak dari Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar, PKB Beri Tanggapan
Menseskab Pramono Anung Tanggapi Pernyataan Presiden Jokowi Usai Disebut Belum Sampaikan Ingin Mundur
Partai Golkar Gabung dengan PDIP di Pilkada Banten, Bahlil Lahadalia Sebut Sudah Komunikasi dengan KIM
Sebut Cacat Secara Prosedur dan Substansi, PDI Perjuangan Tolak Pembahasan RUU Pilkada Diundangkan
Bahlil Lahadalia Calon Tunggal dalam Pemilihan Ketua Umum Partai Golkar, Dukungan Sudah Capai 83 Persen
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Senin, 7 Oktober 2024 - 08:23 WIB

Roy Suryo Soroti Gibran Rakabuming Raka di Perayaan HUT ke-79 TNI, Tak Hadir di Pelantikan Anggota DPR-RI

Sabtu, 28 September 2024 - 09:27 WIB

Soal Pembentukan Kementerian Penerimaan Negara di Kabinet Prabowo Subianto, Begini Tanggapan Gerindra

Sabtu, 14 September 2024 - 10:41 WIB

KPK Geledah Rumah Dinas Kakak dari Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar, PKB Beri Tanggapan

Sabtu, 31 Agustus 2024 - 10:03 WIB

Menseskab Pramono Anung Tanggapi Pernyataan Presiden Jokowi Usai Disebut Belum Sampaikan Ingin Mundur

Rabu, 28 Agustus 2024 - 08:03 WIB

Partai Golkar Gabung dengan PDIP di Pilkada Banten, Bahlil Lahadalia Sebut Sudah Komunikasi dengan KIM

Kamis, 22 Agustus 2024 - 14:55 WIB

Sebut Cacat Secara Prosedur dan Substansi, PDI Perjuangan Tolak Pembahasan RUU Pilkada Diundangkan

Selasa, 20 Agustus 2024 - 10:45 WIB

Bahlil Lahadalia Calon Tunggal dalam Pemilihan Ketua Umum Partai Golkar, Dukungan Sudah Capai 83 Persen

Kamis, 15 Agustus 2024 - 18:38 WIB

PDI Perjuangan Tanggapi Kabar Reshuffle Kabinet, Termasuk Menteri yang Berasal dari Kalangan Kadernya

Berita Terbaru