TNI AU Gandeng BNSP dalam Sertifikasi Kompetensi Teknis, Bentuk Personel yang Unggul dan Profesional

Avatar photo

- Pewarta

Selasa, 20 Agustus 2024 - 16:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto : Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) memberikan pembekalan strategi melalui Rakor Dalsed, Sosialisasi, dan Bimtek KPM yang digelar di Pusbekmat AU, Lanud Halim Perdana Kusuma, pada 19 hingga 22 Agustus 2024. (Doc.Ist)

Foto : Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) memberikan pembekalan strategi melalui Rakor Dalsed, Sosialisasi, dan Bimtek KPM yang digelar di Pusbekmat AU, Lanud Halim Perdana Kusuma, pada 19 hingga 22 Agustus 2024. (Doc.Ist)

ARAHNEWS.COM – Dalam upaya memperkuat kompetensi teknis di lingkungan TNI AU, Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) memberikan pembekalan strategi melalui Rakor Dalsed, Sosialisasi, dan Bimtek KPM yang digelar di Pusbekmat AU, Lanud Halim Perdana Kusuma, pada 19 hingga 22 Agustus 2024.

Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi personel pembekalan TNI AU agar lebih adaptif dan unggul di tengah persaingan yang semakin ketat.

Ade Syaekudin, Koordinator Lisensi, hadir sebagai narasumber yang menekankan pentingnya sertifikasi kompetensi yang diakui secara nasional melalui LSP di lingkungan TNI AU.

“Sertifikasi kompetensi ini adalah landasan fundamental bagi sebuah profesi,” ujar Ade.

Menurutnya, uji kompetensi memerlukan lembaga independen yang dapat memberikan penjaminan mutu, dan lembaga tersebut adalah LSP yang dibentuk oleh institusi negara, asosiasi profesi, perusahaan, serta lembaga pendidikan pelatihan.

Ade juga menjelaskan bahwa BNSP akan memberikan mandatori lisensi kepada LSP untuk menerapkan instrumen uji kompetensi sesuai ketentuan BNSP.

“Peran BNSP sangat penting dalam menjamin mutu LSP yang menjalankan uji kompetensi,” tegasnya.

Di sisi lain, Letkol Purnawan, Kasimatpesang Subdismatpesbang Dismatau, sebagai penanggung jawab kegiatan, menekankan bahwa sertifikasi profesi yang mengacu pada SKKNI, SKKK, dan Standar Internasional adalah sebuah keharusan bagi personel TNI AU, khususnya korps pembekalan.

“Untuk mewujudkan personel TNI AU yang AMPUH (Adaptif, Modern, Profesional, Unggul, Humanis), kolaborasi dan koordinasi intensif dengan BNSP sangat diperlukan dalam pembentukan LSP di lingkungan TNI AU,” tuturnya.

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Haibisnis.com dan Infoemiten.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Halloup.com dan Harianjayakarta.com

Sedangkan untuk publikasi press release di media ini atau serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

WhatsApp Center: 08531555778808781555778808111157788.

Pastikan download aplikasi portal berita Hallo.id di Playstore (android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik.

Berita Terkait

Punya 167 Perguruan Tinggi, 5.345 Sekolah dan Madrasah serta 440 Ponpes, Prabowo: Muhammadiyah Luar Biasa
Dituntut Bayar Ganti Rugi Rp482 Miliar; Koperasi Unit Desa Delima Sakti Gugat Balik LSM AJPLH
KPK Selidiki Kasus di Kementan Soal Korupsi Penggelembungan Harga Asam untuk Kentalkan Karet
Judi Online Libatkan Oknum Pegawai Kementerian Komdigi, Polisi Blokir 5.146 Website dan 3.455 Rekening
Prabowo Subianto dan MBZ Saksikan Pertukaran MoU RI UEA di Bidang Industri hingga Kesehatan
Minta Menteri Keuangan Sri Mulyani Batalkan Rencana Kenaikan PPN 12 Persen, Begini Alasan KNPI
Bertemu Raja Inggris Charles III di Buckingham Palace, Prabowo Subianto Kenang Masa Tinggal di Inggris
Termasuk Berpegangan Tangan dengan Erdogan, Momen Akrab Prabowo Bareng Para Pemimpin Dunia di KTT G20
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Kamis, 5 Desember 2024 - 13:26 WIB

Punya 167 Perguruan Tinggi, 5.345 Sekolah dan Madrasah serta 440 Ponpes, Prabowo: Muhammadiyah Luar Biasa

Senin, 2 Desember 2024 - 21:45 WIB

Dituntut Bayar Ganti Rugi Rp482 Miliar; Koperasi Unit Desa Delima Sakti Gugat Balik LSM AJPLH

Minggu, 1 Desember 2024 - 07:42 WIB

KPK Selidiki Kasus di Kementan Soal Korupsi Penggelembungan Harga Asam untuk Kentalkan Karet

Selasa, 26 November 2024 - 15:33 WIB

Judi Online Libatkan Oknum Pegawai Kementerian Komdigi, Polisi Blokir 5.146 Website dan 3.455 Rekening

Minggu, 24 November 2024 - 18:14 WIB

Prabowo Subianto dan MBZ Saksikan Pertukaran MoU RI UEA di Bidang Industri hingga Kesehatan

Sabtu, 23 November 2024 - 14:34 WIB

Minta Menteri Keuangan Sri Mulyani Batalkan Rencana Kenaikan PPN 12 Persen, Begini Alasan KNPI

Sabtu, 23 November 2024 - 13:53 WIB

Bertemu Raja Inggris Charles III di Buckingham Palace, Prabowo Subianto Kenang Masa Tinggal di Inggris

Rabu, 20 November 2024 - 07:48 WIB

Termasuk Berpegangan Tangan dengan Erdogan, Momen Akrab Prabowo Bareng Para Pemimpin Dunia di KTT G20

Berita Terbaru