ARAHNEWS.COM – Peneliti Indikator Politik Indonesia, Bawono Kumoro menilai Presiden Jokowi tidak salah memutuskan untuk menjadikan Prabowo menteri pertahanan di kabinet kerjanya.
Pasalnya, ia sejauh ini terlihat fokus bekerja dan dapat menempatkan diri dengan baik.
“Ini menunjukkan kapasitas Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan tidak diragukan lagi,” tegasnya.
Momentum Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto mengunjungi dengan Menteri Pertahanan Amerika Serikat Lloyd Austin, dinilai membuatnya terlihat menonjol.
Baca Juga:
CSA Index Oktober Tembus 76,09: Pelaku Pasar Optimis Pemerintahan Baru Akan Dorong Pertumbuhan IHSG
Prabowo terlihat menonjol, terutama jika dibandingkan figur lainnya saat ini di tengah dinamika perpolitikan dalam negeri.
Posisi Prabowo yang berada di luar keramaian perpolitikan nasional saat ini membuatnya dapat lebih leluasa menunjukkan kinerjanya sebagai menteri.
Menteri Pertahanan Republik Indonesia Prabowo Subianto melaksanakan pertemuan dengan Menteri Pertahanan Amerika Serikat Lloyd J. Austin III.
Pertemuan dilakukan di Gedung Pentagon, Virginia, AS, Kamis (20/10/2022) pagi waktu setempat.
Baca Juga:
Minergi Media Luncurkan Portal Tambangpost.com Dukung Hilirisasi Tambang dan Ketahanan Energi
Rencana Pertemuan Megawati Soekarnoputri dengan Prabowo Subianto Ditanggapi Presiden Jokowi
Klik artikelnya di sini: Temui Menhan AS Lloyd Austin, Prabowo Selaraskan Kerja Sama Pertahanan Indonesia – AS
“Selama menjalankan amanah sebagai menteri pertahanan, Prabowo memang sangat terlihat menonjol,” kata Peneliti Indikator Politik Indonesia, Bawono Kumoro.
“Ia aktif melakukan pertemuan dan komunikasi dengan berbagai negara maju, dalam rangka menjajaki kerja sama modernisasi alutsista,” kata Bawono dalam keterangannya, Kamis, 27 Oktober 2022.
Bawono mengatakan bahwa apabila Prabowo nantinya melanjutkan kepemimpinan Joko Widodo sebagai presiden RI, akan ada peluang bagi Prabowo untuk dapat lebih membuktikan kapasitas kepemimpinannya.
Baca Juga:
“Apabila kapasitas kepeminpinan itu kemudian ditingkatkan dalam jabatan kepresidenan, maka boleh jadi akan membuat Indonesia jauh lebih baik di masa depan,” kata dia.***
Klik Google News untuk mengetahui aneka berita dan informasi dari editor Arahnews.com, semoga bermanfaat.