PPP dengan Partai Golkar dan PAN Beda Capres di Pilpres 2024, Koalisi Indonesia Bersatu Nyatakan Bubar

Avatar photo

- Pewarta

Selasa, 15 Agustus 2023 - 10:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bersama Ketuam Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum ZUlkifli Hasan dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar. (Dok. Tim Media Prabowo Subianto)

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bersama Ketuam Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum ZUlkifli Hasan dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar. (Dok. Tim Media Prabowo Subianto)

ARAHNEWS.COM – Partai Amanat Nasional (PAN) menyampaikan kabar terkini mengenai nasib Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).

Keua Umum PAN Zulkifli Hasan menyatakan bahwa KIB yang didirikannya bersama Partai Golkar dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) telah bubar.

Bubarnya koalisi ketiga partai tersebut diumumkan setelah PAN dan Golkar mendukung Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto sebagai calon presiden.

Sementara PPP mendukung anggota Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo dalam pemilu 2024.

Baca artikel lainnya di sini: Resmi Didukung Partai Golkar dan PAN, Ketua Umum Gerindra Prabowo Suarakan Indonesia Emas Jokowi

“(KIB) sudah tidak ada, sekarang gabung pakai nama baru kan? Dengan koalisi-nya PAN dan Golkar,” kata Zulhas, sapaan karib Zulkifli Hasan.

Zulkifli Hasan menyampaikan hal itu saat ditemui di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin, 14 Agustus 2024.

PAN dan Golkar diketahui merapat ke Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya yang dibentuk Gerindra dan PKB.

Menurut Zulhas, dia dan Ketum Golkar Airlangga Hartarto telah berdiskusi panjang sebelum memutuskan untuk mendukung Prabowo Subianto.

“Kita kan KIB, KIB diskusi panjang sama Pak Airlangga, setelah melihat perkembangan survei-survei akhirnya KIB memutuskan bergabung dengan Pak Prabowo,” ucap Zulkifli Hasan.

Namun, meskipun menyatakan telah bubar, dia menegaskan bahwa ketiga partai bekas KIB masih tetap menjalin komunikasi.

“Ya berkontak saja,” ujar Zulkifli Hasam.***

Berita Terkait

Tanggapi Isu Tentang Resufle Menteri di Kabinet Merah Putih, Ini Tanggapan Ketum Golkar Bahlil Lahadalia
Gusdurian Minta Usut Tuntas, Pagar Laut Bukti Pelanggaran Hukum Pihak Tertentu dan Pemerintah
Ketua KPK Tanggapi Soal Kabar Belum Ditahannya Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Karena Alasan Politik
Masih Belum Jelas, Kepastian Waktu Pertemuan Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Prabowo Subianto
Sikap Politik PDIP Terhadap Pemerintahan Presiden Prabowo Diungkap oleh Sekjen Hasto Kristiyanto
Usai Ketua Umum Megawati Soekarnoputri Dituntut Mundur, Puan Maharani Ungkap Kondisi PDIP Terkini
PDI Perjuangan Ungkap Alasan Hasto Kristiyanto Siapkan Pledoi atau Pembelaan Dìri dalam 7 Bahasa
Usai Geledah Rumah Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto KPK Sita Alat Bukti Surat Catatan dan Barang Bukti Elektronik

Berita Terkait

Sabtu, 8 Februari 2025 - 14:52 WIB

Tanggapi Isu Tentang Resufle Menteri di Kabinet Merah Putih, Ini Tanggapan Ketum Golkar Bahlil Lahadalia

Rabu, 29 Januari 2025 - 07:52 WIB

Gusdurian Minta Usut Tuntas, Pagar Laut Bukti Pelanggaran Hukum Pihak Tertentu dan Pemerintah

Rabu, 15 Januari 2025 - 11:02 WIB

Ketua KPK Tanggapi Soal Kabar Belum Ditahannya Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Karena Alasan Politik

Selasa, 14 Januari 2025 - 06:40 WIB

Masih Belum Jelas, Kepastian Waktu Pertemuan Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Prabowo Subianto

Senin, 13 Januari 2025 - 07:38 WIB

Sikap Politik PDIP Terhadap Pemerintahan Presiden Prabowo Diungkap oleh Sekjen Hasto Kristiyanto

Berita Terbaru