ARAHNEWS.COM – Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia Sergey Lavrov Dikabarkan telah meninggalkan Konferensi Tinggi Tinggi (KTT) G20 Bali.
Hal itu dilaporkan oleh kantor berita negara Rusia RIA Novosti pada Selasa 15 November 2022 malam.
“Seperti yang diharapkan, Lavrov meninggalkan Bali pada akhir hari pertama KTT G20,” tulis Rusia RIA Novosti.
ADVERTISEMENT
Baca Juga:
SCROLL TO RESUME CONTENT
MenluRusia Sergei Lavrov meninggalkan KTT G20 dan menyerahkannya kepada Menteri Keuangan Rusia Anton Siluanov untuk mewakili negaranya.
Klik artikelnya di sini: Menlu Sergei Lavrov Tinggalkan Bali, Menkeu Rusia Anton Siluanov Lanjutkan KTT G20 Indonesia
“Deklarasi terakhir akan disetujui besok setelah pertemuan tentang digitalisasi. Rusia akan diwakili Menteri Keuangan (Anton) Siluanov,” tulis sumber tersebut.
Baca Juga:
Kepala BGN Kunjungi Siswa Cianjur yang Alami Gangguan Kesehatan Usai Konsumsi Makanan Program MBG
Presiden Prbowo Subianto Pidato Penuh Semangat di Parlemen Turki, Suarakan Dukungan ke Palestina
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI Teuku Faizasyah di sela-sela KTT G20 membenarkan hal tersebut di Nusa Dua, Bali, pada Rabu.
Klik artikelnya di sini: Daftar Lengkap Pemimpin Negara yang Tinggalkan Bali, Sebelum KTT G20 Indonesia Selesai
Kepulangan Lavrov ini bertepatan dengan rudal Rusia diduga telah mendarat di sebuah desa Polandia yang berbatasan dengan Ukraina. Rudal itu bahkan menewaskan dua warga Polandia.
Sebagai informasi, hari kedua rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 Bali, pada hari ini, Selasa 15 November 2022 Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengajak para pemimpin negara G20 dan undangan untuk meninjau Taman Hutan Raya (Tahura) Bali, Kota Denpasar, Bali.
Baca Juga:
Sektor Energi dan Keuangan Dinilai Prospektif dalam Laporan CSA Index April 2025
Lagkah-langkah Strategis Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto yang Sudah Dilakukan dalam 150 Hari
Presiden tiba di Tahura sekitar pukul 07:50 WITA.
Sambil menunggu kedatangan para pemimpin G20, Kepala Negara menyempatkan diri berbincang-bincang dengan para official media dari negara G20 yang juga menunggu kehadiran tamu undangan.
“Menurut saya nanti ini tempat yang paling akan menjadi titik utama, terutama dalam hal concern kita terhadap lingkungan, concern kita terhadap penghutanan kembali.”
“Baik itu mangrove maupun tropical rainforest, sehingga para pemimpin yang kita undang ke sini bisa melihat secara langsung,” kata Presiden Jokowi.***
Klik Google News untuk mengetahui aneka berita dan informasi dari editor Arahnews.com, semoga bermanfaat.