ARAH NEWS – Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menjelaskan soal video viral di media sosial berkenaan brankas uang Rp900 miliar yang dikabarkan milik tersangka kasus pembunuhan Brigadir Yoshua (Brigadir J) adalah hoaks.
Tim Khusus (Timsus) Polri pun mengamankan beberapa barang bukti.
Hal itu dijelaskan Listyo Sigit Prabowo Ketika memberikan penjelasan kepada anggota DPR saat melaksanakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) di Gedung Nusantara II hari ini Rabu 24 Agustus 2022
ADVERTISEMENT
Baca Juga:
Presiden Prbowo Subianto Pidato Penuh Semangat di Parlemen Turki, Suarakan Dukungan ke Palestina
Sektor Energi dan Keuangan Dinilai Prospektif dalam Laporan CSA Index April 2025
SCROLL TO RESUME CONTENT
Listyo pun meminta timnya menggeledah di sejumlah lokasi yang merupakan milik dari Ferdy Sambo.
“Terkait temuan uang Rp900 miliar isu itu tidak benar. Saat kita lakukan penggeledahan di Duren Tiga, Bangka, Saguling, dan Magelang yang kita temukan kotak senjata, pisau, beberapa laporan M Banking, uang itu tidak ada ,” tutur Listyo Sigit Prabowo.
Masih dari keterangan Kapolri, video yang viral itu adalah kasus uang palsu di luar negeri.
Baca Juga:
Lagkah-langkah Strategis Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto yang Sudah Dilakukan dalam 150 Hari
Ingin Meluruskan Berita Media yang Negatif dan Tidak Berimbang? Ingin Menangkis Serangan Hoax?
“Video viral tersebut kasus dolar palsu di Atlanta Amerika Serikat,” ungkap Listyo Sigit Prabowo.
Untuk diketahui, sebuah video berdurasi dua menit dua puluh detik yang memperlihatkan sejumlah yang ditaruh dalam beberapa koper diduga milik Ferdy Sambo adlaah tersangka kasus pembunuhan Brigadir Yoshua (Brigadir J) beredar di media sosial.***